PARUNG - Adanya pengawasan melekat (Waskat) bagi terjaminnya pelaksanaan kegiatan pembangunan serta pelayanan kepada publik yang profesional, memang sangat diperlukan. Hal ini tentu menjadi tanggungjawab setiap pimpinan kepada bawahan yang dipimpinnya dalam tugas pengabdian kepada warga masyarakat.
Seperti dilakukan Camat Parung, Yudi Santosa yang dalam sepekan terakhir ini terus melakukan giat monitoring evaluasi (monev) secara langsung ke sembilan (9) desa yang ada di kecamatan tersebut.
"Giat monev ini sebelumya sudah kami sosialisasikan kepada semua Pemdes yang ada di wilayah Kecamatan Parung. Tujuan utamanya adalah guna mendapat kan data dan fakta di lapangan terkait pelaksanaan program pembangynan dan pelaksanaan pelayanan publik di tingkat pemerintahan desa," ujar Yudi Santosa, Senin (31/2/2022).
Ia menjelaskan, giat monev itu dilakukan terutama untuk memantau hasil akhir dari pelaksanaan program pembangunan desa yang menggunakan anggaran dana baik dari APBN, APBD Provinsi Jawa Barat maupun APBD Kabupaten Bogor.
"Giat monev diawali dengan apel pagi di halaman kantor desa, diikuti Kepala Desa dan semua aparatur pemerintah desa, BPD, LPM dan lainnya. Saya didampingi oleh sejumlah Kepala Seksi dan staf jajaran Pemcam Parung," imbuhnya.
Yudi Santosa mengungkapkan, kegiatan apel pagi dan monev tersebut diisi pula dengan pemberian motivasi bagi para perangkat desa, terutama soal disiplin, kekompakan, kerjasama, komunikasi efektif, komitmen kerja, integritas dan pelayanan masyarakat.
Selain itu, diberikan pula giat pembinaan terkait tupoksi bagi setiap perangkat desa dan BPD disertai kelengkapan buku - buku administrasi penyelenggaraan pemerintahan desa termasuk evaluasi terkait pengelolaan keuangan desa.
Ditambahkan Yudi, dalam giat ini, dibuat pula evaluasi pembangunan fisik, yang berasal dari sumber dari Dana Desa, dana BHPRD, bantuan infrastruktur dari Provinsi, SAMISADE dan bantuan RTLTH serta pembinaan terlait laporan tahunan baik oleh Kepala Desa maupun BPD.
"Semua ini dilakukan agar ada kesiapan dari Pemerintah Desa dalam rangka melaksanakan program tahun 2022 sesuai dengan program Panca Karsa Bupati Bogor dan RKPDesa. Sekaligus kesiapan pengelolaan keuangan desa sesuai Siskeudes dalam APBDesa yang sudah disahkan dalam Perdes masing - masing untuk tahun 2022.," pungkasnya. FRI
No comments:
Post a Comment