Jadi kamu-kamu yg mau baca #30hbc24 dari sini, akan dapat cerita tentang rumah tangga dan baladanya. Hari pertama kita mulai dengan apa? Jodoh-jodohan dong #uhuy
#30hbc2401
Ehem, jodoh itu rahasia Tuhan, betul?
Ada yg berjodoh karena sudah kenal lama, lalu menikah dengan sahabatnya.
Ada yg cinta pada pandangan pertama (i don't believe such thing tho, love at first sight is a myth π
)
Ada yg berjodoh dengan kolega. Ada yg berjodoh dengan tetangga.
Ada yg dari awal suka sama suka. Ada yg awalnya menghindar, eh lama-lama kepikiran... Amboi (。οΎΟ\。)
Yang jelas, seringkali setelah berjodoh kita malah menemukan banyak perbedaan. Perbedaan yg kalau dikulik-kulik malah jadi malapetaka. Namun, jika sama-sama berusaha memaafkan & menyelaraskan akan melahirkan kenyamanan jiwa. Kalau sudah sama-sama nyaman, ya temani aku selamanya gak sih? (◠‿◕)
Sering dengar kan ya;
Suaminya pendiem, istrinya bawel parah.
Suaminya klemer-klemer, istrinya satset (di sini kebalikannya, maap ya Pak )
Suaminya santuy, istrinya siaga
Dan stereotipe seperti itu gak selamanya buruk. Karena ya _opposites attract_ (・Ο・)γ€⊂(・Ο・)
Magnet kan kalau kutubnya sama, gak bisa nempel ya, Pak? Begitu juga kau dan aku ((abis ngetik, geli sendiri #merindink))
Tapi seh-riyyyusan, emang kayak gitu! Makanya harus sabar-sabar saling melengkapi jodoh kita. Mulai dari perkara handuk basah di kasur, pencet odol gak dari ujungnya, baju kotor gak langsung ditaro di tempatnya, dsb. Trivial, tapi sangat berbahaya kalau bikin tidak nyaman.
Karakter kamu & jodohmu boleh berbeda, tapi value rumah tangganya, visi misinya harus sama. Caranya? Saling cerita dan komunikasi dua arah.
Klise & simpel, tapi efektif (if & only if done right). Biar apa? Ya biar sama-sama nyaman. Setelah 1 dekade menikah, bagi saya 'merasa nyaman' itu lebih penting daripada 'merasa dicintai' ο€
Eh udah habis slot ngetiknya, besok lagi ya π
@30haribercerita
#30haribercerita
No comments:
Post a Comment